Apakah Yesus Lahir Pada 25 Desember?
Posted by Muhammad Irfan on Wednesday, December 25, 2013 with No comments
1. Cara yang paling tepat untuk mengetahui kelahiran
Yesus Kristus adalah dengan melihat pernyataan Alkitab tentang
Zakharia, ayah Yohanes pembaptis. Bacalah Lukas 1:5, ayat ini memiliki
arti yang sangat besar.
Lukas 1:5 Pada zaman Herodes, raja Yudea, adalah seorang imam yang
bernama Zakharia dari rombongan Abia. Isterinya juga berasal dari
keturunan Harun, namanya Elisabet.
2. Kita mengetahui dari injil Lukas bahwa Maria
segera mengunjungi Elizabet saudara sepupunya setelah Maria baru saja
mengandung Yesus. Pada saat itu kandungan Elizabeth berumur enam bulan
sudah (ayat 36- 41).
Lukas 1:36-41
36 ==> Dan sesungguhnya, Elisabet, sanakmu itu, iapun sedang
mengandung seorang anak laki-laki pada hari tuanya dan inilah bulan
yang keenam bagi dia, yang disebut mandul itu.
37 ==> Sebab bagi Allah tidak ada yang mustahil."
38 ==> Kata Maria: "Sesungguhnya aku ini adalah hamba Tuhan;
jadilah padaku menurut perkataanmu itu." Lalu malaikat itu meninggalkan
dia.
39 ==> Beberapa waktu kemudian berangkatlah Maria dan langsung berjalan ke pegunungan menuju sebuah kota di Yehuda.
40 ==> Di situ ia masuk ke rumah Zakharia dan memberi salam kepada Elisabet.
41 ==> Dan ketika Elisabet mendengar salam Maria, melonjaklah anak
yang di dalam rahimnya dan Elisabetpun penuh dengan Roh Kudus
Jadi dengan mengetahui bahwa usia Yohanes Pembaptis itu lebih tua
enam bulan dari Yesus, maka amatlah mudah bagi kita untuk melacak
dengan tepat kelahiran Yesus. Dan pada pembicaraan ini "kelompok Abia"
menjadi penting.
3. Sekitar 1000 tahun sebelumnya, pada saat Daud,
jumlah para imam di Israel tumbuh dengan cukup pesat. Daud karenanya
membagi mereka ke dalam 24 bagian atau kelompok. Yang mana
masing–masing kelompok akan mendapat giliran mereka masing–masing dalam
melayani di bait Allah. (1 Taw 24; 23:6; 28:13). 1 Tawarikh 23:6 Juga
Daud membagi-bagi mereka dalam rombongan menurut anak-anak Lewi, yakni
Gerson, Kehat dan Merari. 1 Tawarikh 28:13 mengenai rombongan-rombongan
para imam dan para orang Lewi dan mengenai segala pekerjaan untuk
ibadah di rumah TUHAN dan segala perkakas untuk ibadah di rumah TUHAN.
4. Berdasarkan kitab Talmud, semua imam melayani di
Yerusalem selama tiga masa raya -– Paskah, Pentakosta, dan Pondok Daun
(Imamat 13; Ulangan 16). Sedangkan saat yang lain mereka akan
bergantian melayani yang mana tiap kelompok akan melayani selama
seminggu. Pergiliran ini dimulai pada saat Sabat pertama di bulan Nisan
atau Abib –- bulan pertama dalam kalendar Yahudi. Mereka bergantian
dari Sabat ke Sabat.
5. Karena semua kelompok bekerja selama minggu
Paskah, maka hal ini berarti bahwa kelompok Abia – urutan ke delapan (1
Taw 24:10) akan bertugas pada permulaan minggu kesembilan. Dan ketika
pergiliran ini selesai, minggu Pentakosta baru dimulai –- jadi kelompok
Abia akan tetap tinggal untuk minggu yang kesepuluh juga. Lukas 1
menceritakan bahwa Yohanes dikandung segera setelah ayahnya pulang dari
melayani di bait Allah. (ayat 23-24). Hal ini terjadi pada pertengahan
bulan Sivan, bulan ketiga pada kalender Yahudi. Karenanya,
kandungannya akan terbuka sekitar musim semi tahun berikutnya. Karena
Yesus akan lahir sekitar enam bulan setelah Yohanes, maka Ia pasti
dilahirkan sekitar musim gugur. Setiap musim berlangsung selama tiga
bulan.
6. Hal di atas sangat nyata ketika Lukas
menggambarkan keadaan sekeliling kelahiran Yesus. Lukas 2:8. Segera
sesudah masa panen musim gugur dan masa raya Pondok Daud, di bulan
Oktober, musim hujan Yudea mulai datang. Dan di bulan November –-
ketika cuaca mulai dingin, ternak akan dimasukkan dari dinginnya musim
dingin. Sehingga di bulan Desember ternak–ternak itu tidaklah akan
keluar di padang di malam hari bersama dengan para gembala mereka.
7. Bukti kuat lain adalah perginya Yusuf dan Maria
ke Bethlehem pada saat sensus (Lukas 2:1-4). Dalam keadaan normalnya,
hal ini dilakukan pada saat setelah panen, yang mana hal ini menandakan
musim gugur. Jadi jelas Yesus tidak lahir di 25 Desember. Apakah yang
ada di balik cabang daun "Mistletoe"?
Cabang Mistletoe adalah cabang pohon yang digunakan oleh manusia
dalam perayaan Natal dengan cara ketika dua orang manusia berada di
bawah cabang daun ini mereka harus berciuman. Sesungguhnya, Nimrodlah
yang disimbolkan dalam cabang daun ini yang sesungguhnya mengadaptasi
konteks Yesus yang adalah "cabang anggur Allah". Nimrod disebut kayu
Yule yang mati yang harus dibakar pada malam Natal dan akhirnya muncul
sebagai pohon Natal sebagai "cabang Allah" yang juga dirayakan di Mesir
"dengan pohon palem" dan Roma.
Darimanakah Gereja Roma mendapatkan tanggal 25 Desember?
Dari kebudayaan berhala kuno yang cukup berpengaruh di kekaisaran
Roma. Perayaan ini terfokus pada perayaan lahirnya anak dari "ratu
sorga" Babilonia pada tanggal 25 Desember setelah melalui masa
kehamilan selama sembilan bulan yang dimulai pada tanggal 25 Maret yang
dikenal sebagai "Hari Bunda".
Bagaimanakah proses masuknya "Natal" ke dalam "kekristenan dunia"?
Bangsa-bangsa yang asing dengan Sabat dan masa-masa raya Alkitab
akhirnya secara perlahan-lahan dan pasti mulai mengadopsi perayaan
berhala ini untuk menyembah dewa yang sesungguhnya masih sama, yaitu
dewa Matahari ke dalam ibadah kekristenan dunia.
Penyembahan kepada dewa Matahari Yule Soltice atau Saturnalia (yang
dipandang sebagai sang juru selamat) disamarkan dengan penyembahan yang
menggunakan nama "Yesus Kristus".
Yule memiliki arti "bayi" sehingga Yule's day adalah "hari bayi".
Hari raya ini dirayakan dengan penganan yang disebut "Penganan Bayi"
atau "Roti Nur" yang mana kebudayaan ini juga dapat ditemui di dalam
Skotlandia dan Skandinavia.
@http://natal.sabda.org/
0 comments:
Post a Comment