Filipina
Posted by Muhammad Irfan on Thursday, June 21, 2012 with No comments
Nama
resmi : Republika Philipinas
Ibukota
: Manila
Luas
wilayah : ± 400.440 km²
Jumlah
penduduk : 87.857.473 (2005)
Kepadatan
: ± 220 jiwa/km²
Suku
bangsa : Filipina, Melayu, Spanyol, campuran antara Melayu-Spanyol, dan Moro
Negrito.
Mata
uang : Peso
Bahasa
: Tagalog, Inggris, dan Spanyol
Lagu
kebangsaan : Lupang Hinirang (Tanah Air yang Dicintai)
Kemerdekaan
: 12 Juni 1946 (bekas jajahan Spanyol dan Amerika Serikat)
Dan diakui secara de
facto oleh Amerika Serikat pada tanggal 4 Juli 1946.
Secara
astronomis, Filipina terletak antara 6°LU – 19°LU dan 116°BT – 126°BT.
Berdasar-kan letak geografisnya, negara Filipina ber-batasan dengan Samudra
Pasifik di sebelah Utara dan Timur, berbatasan dengan Laut Cina Selatan di
sebelah Barat, dan berbatasan dengan Laut Sulawesi di sebelah Selatan.
Filipina
merupakan sebuah negara kepulauan yang terdiri atas 7.107 pulau. Di antara
jumlah pulau tersebut terdapat dua pulau yang besar yaitu Pulau Luzon (sebelah
Utara) dan Pulau Mindanau (sebelah Selatan).
Berdasarkan
letak lintangnya Filipina mempunyai iklim tropis (panas) yang dipengaruhi oleh angin monsun. Di
Filipina Utara dan Tengah sering terjadi badai tropis (angin taifun) yang
bertiup dari Samudra Pasifik
ke
arah Laut Cina Selatan. Kondisi perekonomian Filipina saat ini, mengalami
pertumbuhan ekonomi moderat, yang banyak disumbangkan dari pengiriman uang oleh
pekerja-pekerja Filipina di luar negeri dan sektor teknologi informasi yang
sedang tumbuh pesat.
a.
Potensi Alam
Filipina
merupakan negara kepulauan yang memiliki banyak gunung api sebagai rangkaian
Pegunungan Sirkum Pasifik. Kondisi tanah yang subur sangat menunjang kegiatan
agraris yang meliputi bidang pertanian (berupa padi, jagung, dan abaca atau
serat manila), bidang perikanan dan kehutanan (hampir separuh wilayah
daratannya berupa hutan). Selain itu sungainya yang pendek-pendek dengan aliran
yang deras dapat dimanfaatkan sebagai sumber energi.
b
. Potensi Sosial Budaya
1)
Mayoritas penduduk adalah rumpun bangsa Melayu, suku bangsa yang lain adalah
suku bangsa Negrito (penduduk asli di Kepulauan Filipina), Mestizo, Cina, dan
Moro.
2)
Satu-satunya negara di Asia yang mayoritas (± 80%) penduduknya beragama
Katolik.
3)
Memiliki lebih dari 80 suku daerah
dengan dialek bahasanya masing-masing.
4)
Bahasa Tagalog merupakan bahasa nasional, tetapi bahasa Inggris digunakan dalam
percakapan sehari-hari. Hal ini menjadikan Filipina sebagai
satu-satunya negara di Asia Tenggara yang penduduknya paling banyak menggunakan
bahasa Inggris. Hal tersebut dikarenakan pengaruh budaya Barat di negara ini
sangat kuat.
c
. Potensi Industri
Industri yang berkembang di Filipina masih didominasi industri
pengolahan hasil-hasil alam, seperti pengalengan ikan, pengemasan madu, serta
bentuk-bentuk pengolahan makanan
lainnya. Selain hasil-hasil pertanian, kegiatan pertambangan juga memegang peranan
penting. Beberapa industri pertambangan di Filipina, yaitu pertambangan tembaga
di daerah Luzon dan Mindanau; emas dan perak di bagian Tenggara Luzon, Cebu,
dan Bognito; serta bijih besi di Cebu, Luzon, dan Mindanau.
d
. Potensi Perdagangan
Komoditas
Filipina yang dapat dikembangkan dalam dunia perdagangan internasional adalah
berbagai hasil pertanian, seperti serat manila, gula, kopra, buah-buahan, dan
berbagai jenis kayu hutan.
Selain
itu, hasil industri dan pertambangan yang merupakan komoditas ekspor adalah
tembaga, emas, perak, keramik, dan bijih besi.
e.
Potensi Pariwisata
Bentuk
wisata yang ditawarkan oleh pemerintah Filipina adalah wisata alam. Hal ini
dikarenakan Filipina banyak memiliki danau alam
dan pemandangan alam yang indah. Contohnya Danau Lanao (Mindanau).
@http://dahlanforum.wordpress.com
0 comments:
Post a Comment