Tip Agar Repetisi Solid & Maksimal saat Latihan Beban
Posted by Muhammad Irfan on Thursday, September 05, 2013 with No comments
Repetisi adalah bagian yang penting dari latihan beban. Karenanya jangan
heran kalau ternyata latihan Anda tidak membuahkan hasil maksimal
karena repetisinya tidak solid dan kurang maksimal.
Saat latihan beban, banyak orang melakukan repetisi gerakan hanya
sekedarnya saja untuk menyelesaikan latihan. Cara latihan seperti ini
tidak akan memberi hasil yang efektif. Latihan dengan repetisi yang
dilakukan dengan benar baru bisa disebut sebagai latihan yang 100%
efektif.
Berikut adalah beberapa tip untuk agar repetisi Anda solid dan membuahkan hasil maksimal:
Atur Posisi Awal Yang Benar Dan Solid
Posisi awal yang benar dan solid membuat otot yang menjadi target
bekerja maksimal dan terisolasi dari otot yang lain sehingga hasilnya
efektif. Jika posisi awal tidak benar, isolasi otot gagal sehingga otot
lain akan ikut bekerja atau tubuh malah bekerja menyeimbangkan posisi
yang tidak benar tersebut.
Konsentrasi
Mudah dikatakan tapi susah dilakukan. Saat melakukan repetisi jangan
asal angkat saja, pikiran melayang kemana-mana, asik menatap member lain,
atau malah sambil ngobrol. Jika tetap susah berkonsentrasi, tutup kedua
mata Anda dan rasakan benar-benar otot berkontraksi di setiap repetisi.
Itulah yang disebut mind and body connection.
Lakukan Repetisi Sepenuhnya
Jika repetisi mengharuskan Anda mengangkat beban sampai titik penuh
maka lakukanlah dengan seharusnya. Jangan berhenti mengayun beban
sebelum sampai titik akhir atau jangan sampai melakukan setengah gerakan
saja. Gerakan yang penuh akan menghasilkan kontraksi otot yang penuh
pula.
Peregangan
Peregangan sebelum latihan juga paling banyak dilupakan fitness
mania. Peregangan akan membantu otot Anda siap berkontraksi penuh saat
eksekusi gerakan. Bahkan peregangan singkat sebelum gerakan berikutnya
juga dianjukan. Ingat, peregangan berbeda dengan pemanasan.
Atur Ritme Nafas Yang Benar
Tarik nafas saat menurunkan beban, hembuskan nafas saat mengangkat
beban. Ritme nafas yang benar membantu jantung bekerja maksimal dan
terhindar dari sakit dada. Bahkan ritme yang benar ini juga membantu
paru-paru bekerja dengan baik.
Jangan Ubah Posisi Tubuh Hingga Selesai
Selesaikan seluruh set dan repetisi dalam posisi tubuh yang benar dan
sama. Meski gerakan otot target sama tapi jangan sampai posisi tubuh
berubah dari satu set ke set berikutnya. Jadi biarkan hanya otot target
saja yang “dihajar” dari awal hingga selesai.
Atur Jumlah Repetisi Yang Tepat
Jumlah repetisi menentukan tujuan latihan Anda. Pilihlah dengan
tepat. Untuk tujuan melatih kekuatan otot butuh 6-8 repetisi per set.
Membangun massa otot butuh 10-15 repetisi per set. Dan terakhir, untuk
melatih ketahanan otot butuh 10 repetisi atau lebih per set. Ingat,
sesuaikan jumlah beban dengan jumlah repetisinya sehingga Anda sudah failure saat repetisi terakhir.
Latihan Dengan Partner
Partner yang baik adalah yang siap menjadi spotter membantu
mengamankan beban saat Anda tidak kuat atau memberi teriakan semangat
dan motivasi saat Anda mengangkat beban. Partner yang baik memastikan
Anda berlatih dengan efektif dan cepat menyelesaikan latihan.
Dengarkan Musik
Masih juga kurang termotivasi? Dengarkan musik favorit Anda yang beat
per minute (bpm) atau temponya sesuai dengan ritme repetisi atau
gerakan latihan Anda. Atau pilih saja musik apapun yang paling membuat
Anda bersemangat.
@http://duniafitnes.com/
0 comments:
Post a Comment