KETAKUTAN MEMBUAT KITA TAAT / كتقاوتان ممبوات كيت طاعة

Posted by Muhammad Irfan on Saturday, March 29, 2014 with No comments


Mengapa kita melakukan semua ini -- taat, menurut, meniru? Mengapa? Oleh karena di dalam batin kita takut merasa tidak pasti. Kita ingin merasa pasti — kita ingin merasa pasti secara finansial, kita ingin merasa pasti secara moral — kita ingin disetujui, kita ingin kedudukan yang aman, kita tidak ingin menghadapi kesulitan, kesakitan, penderitaan, kita ingin dipagari.

Jadi, ketakutan, disadari atau tidak, membuat kita menaati apa kata Guru, pemimpin, rohaniwan, pemerintah. Ketakutan juga mencegah kita melakukan sesuatu yang merugikan masyarakat, oleh karena kita akan dihukum.

Jadi di balik semua tindakan ini, keserakahan, usaha ini, menyelinap keinginan akan kepastian, keinginan akan jaminan.

Jadi, tanpa memecahkan ketakutan, tanpa bebas dari ketakutan, sekadar menaati atau ditaati tidak punya banyak makna; yang bermakna adalah memahami ketakutan ini dari hari ke hari, dan bagaimana ketakutan menampakkan dirinya dengan cara berbeda-beda.

Hanya bila ada kebebasan dari ketakutan, akan ada sifat batin yang memahami, ada kesendirian yang di situ tidak terdapat penimbunan pengetahuan atau pengalaman, dan hanya itu yang memberikan kejelasan luar biasa dalam mencari yang nyata.

 



J Krishnamurti
Buku Kehidupan: Ketakutan
Categories: