Awas, Seks yang Terlalu ‘Panas’ Bisa Patahkan Penis
Posted by Muhammad Irfan on Thursday, January 23, 2014 with No comments
Hubungan seks yang hebat biasanya terjadi pada malam pertama atau pada saat suami baru pulang dari luar kota. Kerinduan yang mendalam ini kerap diekspresikan oleh banyak pasangan dengan aktivitas seks yang lebih ‘panas’ dari biasanya.
Namun Anda perlu waspada, hubungan seks yang terlalu ‘panas’ dan
menggebu-gebu biasanya malah membahayakan Anda berdua, karena ketika
hasrat seksual melebihi kekuatan fisik maka tubuh Anda bisa menjadi
korbannya.
Nah, berikut bahaya yang perlu Anda waspadai saat melakukan hubungan seks yang terlalu ‘panas’.
Nah, berikut bahaya yang perlu Anda waspadai saat melakukan hubungan seks yang terlalu ‘panas’.
Lecet
Lecet pada daerah kemaluan adalah kejadian yang paling sering dialami
oleh pasangan yang terlalu menggebu-gebu dalam bercinta. Penyebabnya
adalah gerakan tubuh yang tidak terkontrol sehingga membuat organ
seksual rentan lecet hingga mengalami perdarahan.
Fraktur Penis
Sering juga disebut dengan penis patah. Meski penis tidak bertulang
namun istilah ini kerap digunakan para ahli untuk menggambarkan kondisi
ini. Fraktur penis biasanya terjadi karena posisi hubungan seksual yang
salah.
Trauma pada bagian corpus cavernousum, yaitu lapisan silinder dari penis adalah penyebabnya. Corpus cavernousum berisi jaringan ereksi mirip spon yang berisi darah selama ereksi.
Suara retakan mungkin terdengar saat fraktur penis terjadi, kemudian penis akan membiru disertai rasa nyeri yang luar biasa.
Operasi darurat biasanya diperlukan untuk memperbaiki beberapa patahan dan mengembalikan bentuk penis seperti semula. So, be careful guys.
Buta Sementara
Beberapa orang juga dilaporkan mengalami kebutaan sementara pada saat mengalami orgasme. Department of Ophthalmology di Glostrup Hospital, University of Copenhagen, melaporkan bahwa penyebab kebutaan sementara ini adalah vasokonstriksi, yaitu penyempitan pembuluh darah akibat kontraksi otot saat orgasme.
Hilang Kesadaran
Bercinta ibarat olahraga. Coba Anda perhatikan bagaimana orang-orang
yang berolahraga tanpa pemanasan dan langsung menggenjot fisiknya dengan
olahraga berat. Besar kemungkinan orang tersebut akan lemas, bahkan
pingsan. Ini juga berlaku dalam hubungan seksual. Foreplay adalah pemasanan yang baik sebelum berhubungan seks.
Kondom Tertelan
Beberapa pasangan tentu ingin mencoba variasi seks dengan berbagai
gaya. Salah satunya adalah oral seks. Selama Anda berdua dalam kondisi
higienis, oral seks aman-aman saja dilakukan. Namun ada laporan yang
menyatakan bahwa beberapa wanita terlalu bersemangat saat melakukan seks
oral, sehingga secara tidak sengaja menelan kondom aneka rasa. Seperti
kita ketahui bahwa kondom tidak didesain untuk pencernaan manusia. Jadi
berhati-hatilah saat melakukan seks oral.
Cedera Otot
Gairah yang tinggi saat berhubungan seks adalah hal yang lumrah,
karena tanpa gairah hubungan seks akan terasa hambar. Namun Anda berdua
wajib berhati-hati. Biasanya saat gairah seks mencapai puncaknya, tanpa
disadari Anda berdua akan mengeluarkan kekuatan ‘super’ Anda, baik saat
memeluk, mencium, atau saat melakukan berbagai gaya tertentu.
Tanpa Anda sadari kondisi ini bisa mengakibatkan nyeri, terutama jika
Anda berada dalam posisi yang kurang tepat. Untuk menghindari hal ini,
sebaiknya lakukan seks secara perlahan dan santai. Usahakan Anda berdua
memiliki waktu luang agar hubungan seks bisa Anda nikmati berlama-lama.
Memar
Ada beberapa bagian tubuh yang rentan mengalami memar saat
berhubungan seks terlalu ‘panas’, seperti punggung, lengan, bokong,
hingga kepala. Memar ini kerap terjadi akibat benturan dengan benda
keras sebagai dampak dari gairah seks yang meluap-luap. Selain nyeri,
memar juga bisa mengganggu penampilan. Untuk mengatasinya, kompres memar
Anda menggunakan es.
http://duniafitnes.com/sex/awas-seks-yang-terlalu-panas-bisa-patahkan-penis.html
Categories: DUNIA LELAKI, HEALTH
0 comments:
Post a Comment