The Knowledge For Our Common

Saturday, January 31, 2015

PENGETAHUAN DIRI

http://www.kliktoday.com/ Berpikir benar datang dengan pengenalan-diri. Tanpa memahami diri Anda, Anda tidak punya dasar untuk berpikir; tanpa pengenalan-diri, yang Anda pikir adalah tidak benar. Anda dan dunia bukan dua entitas berbeda dengan problem terpisah; Anda dan dunia adalah satu. Problem Anda adalah problem dunia. Anda mungkin hasil dari kecenderungan-kecenderungan tertentu, dari pengaruh lingkungan, tetapi Anda tidak berbeda secara...

Thursday, January 22, 2015

DAPATKAH SAYA BERGANTUNG PADA PENGALAMAN SAYA ?

Kebanyakan dari kita puas dengan otoritas karena ia memberi kita kesinambungan, kepastian, suatu rasa terlindung. Tetapi orang yang ingin memahami implikasi dari revolusi psikologis yang mendalam ini haruslah bebas dari otoritas, bukan? Ia tidak dapat mengharapkan otoritas apa pun, baik yang diciptakannya sendiri maupun yang dipaksakan oleh orang lain. Mungkinkah itu? Mungkinkah bagi saya untuk tidak bergantung pada otoritas pengalaman saya sendiri? Bahkan setelah saya membuang semua ungkapan lahiriah dari otoritas—buku, guru, rohaniwan,...

Wednesday, January 21, 2015

KEBAHAGIAAN/KENIKMATAN BERKAITAN DENGAN KEINGINAN

Saya telah mencicipi sebuah makanan dan saya menginginkan lebih banyak lagi; itu memberi saya sukacita: ada seks, ada kebahagiaan malam yang indah, kebahagiaan matahari terbenam, cahaya di permukaan air sementara sungai mengalir lewat, keindahan seekor burung melayang di udara, keindahan sebuah wajah, sebuah kalimat yang membangunkan sukacita mendalam, seulas senyum. Lalu ada keinginan yang berkata, aku ingin mengalami lebih banyak lagi, dan keinginan -entah seksual, psikologis, atau lainnya- yang telah merasakan suatu kebahagiaan ingin mengulanginya. Pengulangan...

Monday, January 19, 2015

BATIN YANG TUA TERIKAT OLEH OTORITAS

Masalahnya adalah: mungkinkah batin yang begitu terkondisi—terdidik dalam sekte, agama yang tak terhitung banyaknya, dan segala takhyul, ketakutan—melepaskan diri dari dirinya sendiri dan dengan demikian menghasilkan batin yang baru? ... Batin yang tua pada dasarnya adalah batin yang terikat oleh otoritas. Saya tidak menggunakan istilah ‘otoritas’ dalam arti hukum; yang saya maksud dengan kata itu adalah otoritas sebagai tradisi, otoritas sebagai pengetahuan, otoritas sebagai pengalaman, otoritas sebagai cara untuk memperoleh rasa aman dan...

Bebas Sejak Awal

Jika kita bisa memahami dorongan di balik keinginan kita untuk menguasai atau dikuasai, maka mungkin kita bisa bebas dari efek memasung dari otoritas. Kita ingin merasa pasti, merasa benar, memperoleh sukses, mengetahui; dan keinginan akan kepastian ini, akan keabadian, di dalam diri kita membangun otoritas pengalaman pribadi, sementara di luar membangun otoritas masyarakat, keluarga, agama, dan sebagainya. Tetapi sekadar mengabaikan otoritas...

Sunday, January 11, 2015

APAKAH AGAMA ITU KEPERCAYAAN ?

Agama seperti yang kita ketahui atau akui secara umum, adalah kumpulan kepercayaan, dogma, ritual, takhyul, pemujaan patung, jimat dan guru yang akan menuntun Anda kepada apa yang Anda inginkan sebagai tujuan terakhir. Kebenaran terakhir adalah proyeksi pikiran Anda, ini adalah yang Anda inginkan, yang akan membuat Anda berbahagia, yang akan memberi jaminan akan kehidupan kekal. Demikianlah batin yang terperangkap dalam semua ini menciptakan agama, agama dogma, kependetaan, takhyul dan pemujaan berhala—dan di situ Anda terperangkap, dan batin...

Saturday, January 10, 2015

Inilah yang Anda sebut Tuhan

Batin yang telah benar-benar menyelami semua ini, yang telah memasuki jiarah penyelidikan yang tak kenal kembali lagi, yang menyelidiki bukan hanya sekarang ini, jam-jam ini, melainkan dari-hari-ke-hari —batin yang demikian pasti menemukan status penciptaan yang juga adalah segenap eksistensi. Inilah yang Anda sebut Tuhan. Agar penciptaan itu bisa berlangsung mesti ada kesendirian penuh —kesendirian di dalam mana tidak ada kemelekatan, tidak ada yang menemani; apakah itu kata-kata atau pemikiran-pemikiran ataupun...

BELAJAR BUKAN PENGALAMAN

Kata ‘belajar’ punya arti penting. Ada dua macam belajar. Bagi kebanyakan dari kita, ‘belajar’ berarti mengumpulkan pengetahuan, pengalaman, teknologi, ketrampilan, bahasa. Juga ada belajar secara psikologis, belajar melalui pengalaman, baik pengalaman hidup langsung, yang meninggalkan suatu sisa tertentu sebagai tradisi, ras, masyarakat. Demikianlah kedua jenis belajar untuk menghadapi kehidupan ini: secara psikologis dan secara fisiologis; ketrampilan lahir dan ketrampilan batin. Sesungguhnya tidak ada garis pembatas di antara keduanya;...

ORANG RELIGIUS

Apakah keadaan batin yang berkata, ”Saya tidak tahu apakah ada Tuhan, apakah ada cinta,” yakni ketika tidak ada respons dari ingatan? Harap jangan menjawab pertanyaan ini dengan seketika kepada diri sendiri, oleh karena jika Anda lakukan itu, jawaban Anda hanyalah sekadar mengenali apa yang Anda pikir begini atau bukan begitu. Jika Anda berkata, ”Itu adalah keadaan negasi,” Anda membandingkannya dengan sesuatu yang telah Anda ketahui; oleh karena itu, keadaan yang di situ Anda berkata, ”Saya tidak tahu,” tidak ada. ... Maka, batin yang mampu...