Pria memerlukan susu berprotein tinggi

Posted by Muhammad Irfan on Friday, August 19, 2011 with No comments

Bentuk  fisik yang berbeda antara pria dan wanita menyebabkan kebutuhan nutrisi di antara mereka pun tak sama. Dibanding wanita, pria memerlukan susu berprotein tinggi guna memenuhi kebutuhan nutrisi mereka. Apa alasannya?
Susu sebagai salah satu asupan yang menyehatkan memang bukan rahasia lagi. Minuman ini menjadi nutrisi banyak orang untuk meng-cover kebutuhan gizi harian mereka. Khususnya pria, tentu memerlukan asupan khusus agar tubuh mereka tetap terjaga performa serta staminanya.
Berbeda dengan wanita, kebutuhan susu pria memang lebih spesifik. “Pria memerlukan susu tinggi protein karena mereka memiliki massa otot yang besar. Dan salah satu nutrisi pada beberapa otot adalah protein. Karenanya, mereka pun perlu mengasup susu yang kadar proteinnya lebih tinggi,” papar Christian Widi Nugraha selaku L-Men Brand Manager.
Seiring dengan masa pertumbuhannya, otot yang dimiliki para pria pun dapat ditingkatkan bentuknya. Jika menginginkan hal tersebut, hal terbaik untuk memenuhinya adalah asupan protein yang cukup baik bersumber dari makanan ataupun susu.
“Orang bule itu makan daging sebagai sumber protein dan masuk sebagai menjadi makanan utama, sementara nasi hanya menjadi penunjang. Sebaliknya, orang Indonesia justru berpandangan bahwa nasi menjadi makanan utama dan daging hanyalah penunjang karena dianggap mahal,” ujarnya.
Untuk menyiasati kekurangan itu, asupan susu pun menjadi nutrisi tambahan yang diperlukan. Namun untuk memenuhinya, Anda pun perlu menyesuaikan dengan kebutuhan serta aktivitas.  “Kebutuhan susu itu tergantung aktivitas, berat badan dan seberapa keras dia berolahraga,” sambung Widi.
Ia mengilustrasikan, jika olahraga yang dilakukan seseorang ringan, maka kebutuhan susu setiap hari yang perlu dipenuhi adalah 0,8-1,5 gram per kg berat badan. Sedangkan untuk mereka yang membarenginya dengan olahraga berat, asupan susu berkisar antara 1,5-2 gram per kg berat badan.
“Susu pun perlu disesuaikan dengan kebutuhan individu masing-masing, apakah dia ingin menaikkan berat badan semata atau membentuk otot, dan sebagainya. Intinya, seseorang harus sadar dengan tujuannya. Jika badannya kurus dan ingin mencapai bentuk ideal, maka selain mengasup susu dia pun perlu membarenginya dengan olahraga,” tutupnya.